PRAJURIT, PNS, DAN PERSIT KELUARGA BESAR KOREM 121/ABW BERSAMA JAJARAN NONTON BARENG (NOBAR) FILM THE EAST (DE OOST)
Kegiatan nobar atau nonton bareng telah menjadi tren yang populer di kalangan masyarakat Indonesia, tak terkecuali di kalangan prajurit TNI, PNS, dan Persit serta keluarganya. Hal ini juga terjadi di Korem 121/ABW, dimana mereka baru-baru ini mengadakan nobar film “The East” (De Oost).
Film “The East” (De Oost) sendiri merupakan film yang menceritakan tentang peristiwa perang kemerdekaan Indonesia, terutama fokus pada peristiwa yang terjadi di daerah Sulawesi Selatan. Film ini mengisahkan tentang pertempuran antara pasukan Belanda dengan pejuang kemerdekaan Indonesia, yang dipimpin oleh Kapten Raymond Westerling.
Kegiatan nobar film “The East” (De Oost) ini diikuti oleh prajurit Korem 121/ABW beserta jajaran, PNS, dan Persit serta keluarganya. Mereka menonton film tersebut secara bersama-sama, sehingga dapat menambah rasa persatuan dan kebersamaan di antara mereka.
Selain sebagai hiburan, nobar film “The East” (De Oost) juga menjadi sarana untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan Indonesia. Dengan menonton film ini bersama-sama, diharapkan dapat memperkuat semangat nasionalisme dan cinta tanah air di kalangan prajurit, PNS, dan Persit Korem 121/ABW.
Kegiatan nobar film “The East” (De Oost) ini juga menjadi ajang untuk meningkatkan pengetahuan sejarah di kalangan prajurit, PNS, dan Persit Korem 121/ABW. Dengan mengetahui sejarah perjuangan bangsa, diharapkan dapat menumbuhkan rasa bangga dan menghargai jasa para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan Indonesia.
Dengan adanya kegiatan nobar film “The East” (De Oost) ini, diharapkan dapat mempererat tali persaudaraan di antara prajurit, PNS, dan Persit Korem 121/ABW serta keluarganya. Semangat kebersamaan dan rasa persatuan yang tinggi diharapkan dapat terus terjaga dan menjadi modal untuk menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
Dengan demikian, kegiatan nobar film “The East” (De Oost) di Korem 121/ABW ini menjadi bukti nyata bahwa semangat persatuan dan kebersamaan tetap terjaga di kalangan prajurit, PNS, dan Persit serta keluarganya. Semoga kegiatan serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang untuk memperkuat rasa persatuan dan kebersamaan di kalangan masyarakat Indonesia.