Kasad Ingatkan Netralitas TNI pada HUT Kowad Ke-62 Tahun
Jakarta – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa mengingatkan seluruh prajurit TNI untuk tetap menjaga netralitas pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) yang ke-62 tahun. Netralitas TNI merupakan prinsip yang harus dijunjung tinggi oleh seluruh anggota TNI, tanpa terkecuali.
Peringatan HUT Kowad yang ke-62 tahun ini merupakan momentum untuk mengingatkan seluruh prajurit TNI tentang pentingnya netralitas dalam menjalankan tugas sebagai aparat pertahanan negara. Netralitas TNI merupakan salah satu pilar utama dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan negara, serta menjaga kepercayaan rakyat terhadap institusi militer.
Jenderal Andika Perkasa juga menekankan pentingnya loyalitas dan dedikasi prajurit TNI terhadap negara dan bangsa. Semua anggota TNI harus selalu siap untuk melindungi dan mengamankan kedaulatan negara, tanpa pandang bulu dan tanpa terpengaruh oleh kepentingan politik atau golongan manapun.
Peringatan HUT Kowad yang ke-62 tahun ini juga menjadi ajang untuk mengapresiasi peran dan kontribusi para wanita prajurit TNI dalam menjaga keamanan dan ketertiban negara. Wanita prajurit TNI telah membuktikan kemampuan dan dedikasinya dalam menjalankan tugas-tugas militer dengan baik dan profesional.
Dengan mengingatkan netralitas TNI pada peringatan HUT Kowad yang ke-62 tahun ini, diharapkan seluruh anggota TNI dapat terus menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas-tugasnya. Netralitas TNI adalah landasan moral dan etika yang harus dipegang teguh oleh setiap prajurit, demi terwujudnya TNI yang kuat, profesional, dan dapat dipercaya oleh rakyat dan negara.
Sebagai institusi pertahanan negara, TNI memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara. Oleh karena itu, netralitas TNI harus senantiasa dijaga agar tidak tercemar oleh kepentingan politik atau golongan tertentu. Dengan menjunjung tinggi netralitas TNI, diharapkan TNI dapat terus menjadi garda terdepan dalam menjaga kedaulatan negara dan keutuhan bangsa.