Brigjen TNI Luqman Arief, Danrem 121/ABW, baru-baru ini mengumumkan keberhasilan Tim Satgas Pamtas RI – Malaysia dalam menggagalkan penyelundupan narkoba di wilayah perbatasan. Dalam penggerebekan tersebut, tim berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang diduga merupakan narkoba yang hendak diselundupkan ke dalam wilayah Indonesia.
Dalam keterangan resminya, Danrem Luqman Arief menyatakan bahwa kali ini metode yang digunakan oleh para penyelundup narkoba tersebut berbeda dari sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa para pelaku narkoba terus mencari cara baru untuk mengelabui petugas keamanan di perbatasan.
Namun demikian, berkat kerja keras dan kecepatan respons dari Tim Satgas Pamtas RI – Malaysia, upaya penyelundupan narkoba tersebut berhasil digagalkan. Para pelaku berhasil diamankan dan barang bukti narkoba berhasil disita sehingga tidak sampai beredar di masyarakat.
Danrem Luqman Arief juga mengingatkan seluruh anggota Satgas Pamtas untuk terus waspada dan meningkatkan kewaspadaan terhadap modus-modus baru yang digunakan oleh para pelaku narkoba. Kegagalan dalam menggagalkan penyelundupan narkoba dapat berdampak buruk bagi keamanan dan ketertiban di wilayah perbatasan.
Keberhasilan Tim Satgas Pamtas RI – Malaysia dalam menggagalkan penyelundupan narkoba merupakan bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi para petugas keamanan di perbatasan. Mereka terus berupaya untuk melindungi bangsa dan negara dari ancaman narkoba yang dapat merusak generasi muda Indonesia.
Diharapkan dengan adanya keberhasilan ini, para pelaku narkoba akan semakin sulit untuk melakukan kegiatan ilegal mereka di wilayah perbatasan. Seluruh pihak diharapkan dapat terus mendukung dan bekerja sama dengan aparat keamanan untuk memberantas peredaran narkoba di Indonesia. Semoga keberhasilan Tim Satgas Pamtas RI – Malaysia ini dapat menjadi contoh bagi seluruh aparat keamanan dalam memberantas penyelundupan narkoba di seluruh wilayah Indonesia.