Pemerintah Indonesia terus berkomitmen untuk memberantas praktik perjudian online di negara ini. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melibatkan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam upaya pemberantasan perjudian online.
Komitmen TNI melawan perjudian online ini dipertegas dengan diterbitkannya sanksi tegas bagi para prajurit TNI yang terlibat dalam praktik perjudian online. Hal ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk membersihkan institusi TNI dari segala bentuk penyimpangan dan pelanggaran hukum.
Sanksi yang diberlakukan bagi prajurit TNI yang terlibat dalam perjudian online antara lain adalah pemecatan dari dinas militer dan dilarang untuk kembali masuk ke dalam institusi TNI. Selain itu, para prajurit yang terlibat juga akan dikenakan sanksi hukuman sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Pemberantasan perjudian online merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk melindungi masyarakat dari dampak negatif yang ditimbulkan oleh praktik perjudian online. Bukan hanya merugikan secara finansial, perjudian online juga dapat merusak moral dan kesejahteraan sosial masyarakat.
Dengan melibatkan TNI dalam upaya pemberantasan perjudian online, diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku perjudian online dan mencegah praktik tersebut terus berkembang di masyarakat. Selain itu, keberadaan TNI dalam upaya pemberantasan perjudian online juga dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
Dengan adanya komitmen TNI melawan perjudian online dan penerapan sanksi tegas bagi para prajurit yang terlibat, diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku perjudian online dan mencegah praktik tersebut terus berkembang di masyarakat. Pemerintah juga terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya perjudian online serta menjalankan kampanye anti perjudian online untuk mencegah penyebaran praktik tersebut di masyarakat.